PT KAI Daop 6 Yogya Batalkan KA Jarak Jauh
Yogyakarta - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 6 Yogyakarta membatalkan seluruh perjalanan Kereta Api (KA) jarak jauh baik. Pembatalan itu dilakukan baik perjalanan dari arah barat (Jakarta dan Bandung), maupun arah timur (Surabaya dan Ketapang) Jawa Tmur. Pembatalan dilakukan mulai 25 April 2020.
Manajer Humas PT KAI Daop 6 Yogyakarta Eko Budiyanto dalam rilisnya mengungkapkan pembatalan ini dalam rangka menindaklanjuti keputusan pemerintah atas larangan mudik 2020.
Eko mengatakan sebelum tanggal 24 April 2020, masih terdapat empat KA jarak jauh yang melintas di Daop 6 Yogyakarta yaitu KA Bima, KA Kahuripan, KA Wijayakusuma, dan KA Ranggajati.
"Mulai tanggal 25 April 2020 terdapat penghentian atau pembatalan sementara seluruh perjalanan KA jarak jauh,” kata Eko.
Ia mengatakan PT KAI Daop 6 Yogyakarta mencatat sudah ada sekitar 28.000 pembatalan tiket sejak awal Maret hingga April, sebagai upaya mendukung pencegahan penularan virus Corona. Saat ini ada sekitar 5.000 penumpang yang melakukan perubahan jadwal keberangkatan.
KAI Daop 6 memastikan penumpang yang melakukan pembatalan tiket akan memperoleh pengembalian 100 persen. PT KAI juga memperpanjang kebijakan tersebut, dari sebelumnya hanya untuk keberangkatan sampai 29 Mei menjadi keberangkatan hingga 4 Juni.
"Di wilayah kerja PT Daop 6 terdapat lebih dari 120 perjalanan kereta api yang dibatalkan keberangkatannya," kata Eko.
Menurutnya pembatalan itu baik kereta yang diberangkatkan dari Daop 6 maupun kereta yang melintas. Sedangkan untuk kereta yang masih dioperasionalkan dari Daop 6 Yogyakarta adalah kereta penugasan dari pemerintah yaitu kereta komuter Prambanan Ekspress (Prameks) yang melayani rute Solo-Yogyakarta-Kutoarjo dan kereta Batara Kresna tujuan Purwosari-Wonogiri dan angkutan barang.
Ia menambahkan sebagai upaya pereventif protokol kesehatan, Daop 6 Yogya juga menerapkan SOP yang ketat bagi para penumpang. Mulai pengecekan suhu tubuh saat proses boarding, selalu menjaga kebersihan dengan cuci tangan dengan sabun maupun menggunakan hand sanitizer. Selanjutnya menjaga jarak saat di stasiun maupun saat perjalanan menggunakan kereta serta wajib memakai masker.
"Mulai tanggal 25 April 2020 untuk sementara waktu, Stasiun Yogyakarta, Stasiun Lempuyangan, Stasiun Solo Balapan, Stasiun Purwosari, dan Stasiun Klaten hanya melayani perjalanan KA Prambanan Ekspres (Prameks) dan KA Angkutan Barang," imbuh Eko. (ian)